Viral Rombongan yang Terjaring Penyekatan di Pos Suramadu Pemudik Bertujuan Hanya Untuk Berdoa dan Kembali Lagi Ke Tempat Asal Mereka

Surabaya Sebuah video menunjukkan adanya serombongan warga tak memakai masker berada dalam satu mobil terjaring penyekatan jalan. Uniknya, warga tampak kompak yang memakai jubah putih itu, memanjatkan doa dan bersalawat di dalam mobil.

Aksi ini rupanya terjadi di Examine Point penyekatan pemudik di pintu keluar Jembatan Suramadu sisi Surabaya. Rombongan orang-orang yang tak mematuhi protokol kesehatan tersebut, rupanya datang dari arah Madura menuju Surabaya.

Petugas yang "menangkap" aksi tersebut lantas berupaya meminta agar rombongan tersebut segera memutar balik mobilnya menuju arah Madura. Namun, sebelum mobil memutar balik, warga yang berada di dalam mobil lalu keluar dan melanjutkan melakukan doa-doa dan salawatan.

Kejadian ini pun dibenarkan oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Ganis Setyaningrum. Ia menyatakan, kejadian itu terjadi di check factor penyekatan Jembatan Suramadu sisi Surabaya.

Ia menyebut, rombongan yang diputarbalik oleh petugas adalah warga Madura. Disinggung apakah mereka rombongan peziarah, Ganis menolaknya.

"Mereka bukan peziarah. Asalnya dari Pamekasan. Datang ke sini niatnya memang untuk berdoa, cuma sebentar. Kemudian putar balik ke arah Madura," katanya, Jumat (7/4).

Ia juga menyesalkan kejadian tersebut, lantaran orang di dalam rombongan tidak satu word play here yang memakai masker. Sehingga, mereka disebutnya jelas tidak sesuai dengan protokol kesehatan.

"Ya yang kami sesalkan mereka tidak menerapkan protokol kesehatan pencegahan virus corona atau COVID-19," tegasnya.

Mengetahui hal tersebut, sebelum diputar balik menuju Madura, rombongan tersebut diberikan masker. Mereka juga diminta tidak kembali ke Surabaya hingga waktu yang telah ditentukan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berwisata Ala Orang Korea Selatan, Rela Bayar Mahal untuk Duduk Sendiri di Kafe Demi Hilangkan Stress

Seorang Kolektor Barang Antik Membeli Sebuah Mangkuk Seharga Rp 500, Ternyata Artefak Langka Dengan Harga Miliaran Rupiah

Objek Wisata Di Thailand Kota Bangkok Mulai Dibuka Kembali Untuk Turis Asing Mulai 1 November 2021 dan Tanpa Karantina